07 Maret 2023
Di musim penghujan ini curah air dapat mengakibatkan debit air meningkat sehingga sering terjadi banjir, di Indonesia banjir masih menjadi permasalahan yang sering terjadi. Selain dari bencana alam dan cuaca ekstrim yang tidak terduga juga dapat terjadi karena kita tidak mengantisipasinya dengan benar. Karena itu kita juga harus mengetahui bagaimana cara mengantisipasi banjir secara tepat untuk menghindari kerugian yang tidak diinginkan. Berikut adalah tips – tips yang bisa diperhatikan sebelum terjadi banjir.
1. Mencegah Banjir dengan Membersihkan Selokan
Membersihkan selokan secara rutin dapat mencegah banjir. Pastikan tidak ada tanaman atau sampah sampah yang menyakut, Periksa kedalaman selokan secara berkala dan pastikan selokan tidak tergenang lumpur atau tanah-tanah lainnya yang mengakibatkan penyumbatan yang bisa menjadi salah satu faktor penyebat terjadinya banjir, karena air tidak mengalir dengan lancar.
2.Memasang Lubang Biopori
Selain rutin untuk membersihkan selokan membuat lubang biopori merupakan salah satu langkah untuk mengantisipasi banjir. Lubang biopori adalah lubang berbentuk tabung yang ditanam kedalam tanah dengan kedalaman 100 cm. Sebaiknya, lubang dipasang di daerah titik dimana ada genangan air. Dengan adanya lubang biopori ini, maka air hujan akan lebih mudah terserap ke dalam tanah. Pastikan tidak ada yang menutup lubang biopori ini agar tidak terjadi penyumbatan.
3. Gunakan Paving Block & Grass Block Sebagai Solusi Untuk Media Resapan Air Pada
Halaman Rumah
Selain membuat halaman rumah anda menjadi lebih estetik dengan menggunakan paving block dan Grass Block. Media tersebut juga dapat menyerap air hujan kedalam tanah karena paving block memiliki jarak antara lainnya sehingga memungkinkan air untuk turun ke tanah. Selain itu, paving block juga mempunyai variasi model dan corak warna yang beragam sehingga dapat menambah keindahan halaman rumah anda. Selain paving block anda juga dapat memasang grass block.
Grass block juga memiliki fungsi yang sama dengan paving block, yaitu sama-sama dapat menambah daerah resapan air. Bahan materi yang digunakan untuk membuat keduanya pun sama, akan tetapi keduanya memiliki perbedaan. Perbedaan terbesar dari grass block adalah mempunyai rumput ditengah block sedangkan paving block tidak ada. Grass block juga dapat meningkatkan debit air yang masuk ke dalam tanah.
4.Gunakan Karung Pasir
Untuk memastikan agar air tetap mengalir ke selokan, anda juga dapat meletakkan beberapa karung pasir di antara rumah dan selokan. Media karung pasir ini juga dapat menghalau air masuk ke dalam halaman rumah anda, Pastikan juga agar memilih karung yang masih bagus dan tidak sobek agar air tidak merembes melalui karung.
5.Pasang Papan Triplek di Pintu Rumah
Bila tanda air sudah mulai menggenang disekitar rumah, anda bisa memasang balok papan atau kayu triplek di pintu rumah untuk mencegah air masuk ke dalam rumah anda. Caranya dengan menyiapkan balok papan selebar pintu dan pasang pada pintu.Kemudian, rekatkan plastisin di kedua sisi papan agar air tidak merembes melalui sela-sela papan dan pintu rumah.
BCAinsurance
- Penunjang Komunikasi Bisnis –
Sumber Gambar : Cristina Gottardi
